Semboyan 21 Pada Kereta Api

Semboyan 21 Pada Kereta Api mempunyai arti simbol atau tanda akhir dari sebuah rangkaian kereta api. Semboyan 21 berbentuk besi lempeng yang diberi warna merah atau lampu berwarna merah diakhir rangkaian kereta. Bila anda melihat besi lempengan berwarna merah dan dipasang diakhir rangkaian kereta, itulah semboyan 21.

Semboyan 21 ada dua, siang dan malam. Semboyan 21 siang berbentuk lempengan besi berwarna merah. Semboyan 21 malam pakai lampu warna merah diakhir rangkaian kereta. Lampu ber­cahaya merah ke belakang dan bercahaya hijau ke muka, dipasang di kanan kiri gerbong atau kereta yang terakhir.

Semboyan 21

Semboyan 21 malam berbentuk kotak dengan lubang dan ditutupi kaca warna merah. Sementara sisi sebelah muka/depan berwarna hijau. Baik semboyan 21 siang maupun malam ada di sisi kiri dan kanan kereta/gerbong terakhir.

Semboyan 21 Kereta Api

Fungsi dari Semboyan 21 adalah sebagai penanda akhir sebuah rangkaian kereta. PPKA stasiun yang dilewati biar tahu dan memastikan bahwa rangkaian kereta tersebut lengkap. Karena tidak mungkin PPKA tiap stasiun menghitung satu-satu rangkaian kereta yang berhenti atau melintas di stasiun. Misalnya bila semboyan 21 tidak lengkap, maka ada dua kemungkinan yaitu semboyan tidak terpasang atau rangkaian terakhir kereta tersebut terlepas. Bila rangkaian terlepas, bisa langsung terdeteksi dan segera memberi kabar pada PPKA stasiun lain. PPKA stasiun yang dilewati kereta api wajib memastikan Semboyan 21 pada kereta tersebut dengan melakukan tunjuk sebut. “PPKA Bilang Semboyan 21 Lengkap, tangan menunjuk S21 nya.

Nah itu dia arti Semboyan 21 Pada Kereta Api dan juga fungsi Semboyan 21 pada kereta api. Semoga menambah wawasan anda.

Leave a Reply