Berikut ini informasi Tarif Parkir Stasiun Rangkasbitung terbaru. Tarif Parkir di Stasiun Rangkasbitung sesuai dengan ketentuan tarif Resparking. Naik kereta api dari Stasiun Rangkasbitung bisa menjangkau beberapa kota seperti Serang, Cilegon, Merak, Maja, Tigaraksa, Tenjo, Parungpanjang, Serpong, Rawabuntu, Sudimara, dan Tanahabang.
Dari Stasiun Rangkasbitung ini juga terkoneksi dengan KRL Jabodetabek, LRT Jabodebek, MRT maupun Kereta Cepat Whoosh. Dengan cara transit tentunya. Transit awal untuk bisa terkoneksi KRL Jabodetabek adalah Stasiun Tanahabang.
Dengan semakin nyaman, aman dan mudah naik kereta api, penumpang kereta api semakin tertarik untuk menggunakan kereta api. Salah satu pendukung masyarakat untuk setia naik kereta api adalah dukungan tempat parkir yang memadai dengan tarif yang relatif terjangkau. Di Stasiun Rangkasbitung sendiri sudah tersedia parkir yang dikelola oleh PT Reska Multi Usaha (RMU) dengan produk layanan resparking.
Ada fasilitas parkir inap di Stasiun Rangkasbitung, jadi tidak perlu kawatir bagi penumpang setia kereta api untuk menitipkan kendaraan di Stasiun Rangkasbitung.
Tarif parkir motor di Stasiun Rangkasbitung sekali masuk 2.000, 2 jam berikutnya dikenakan 1.000, maksimal tarifnya 7.000. Tarif inap Rp 7.000.
Tarif parkir mobil Stasiun Rangkasbitung sekali masuk 4.000, 2 jam berikutnya dikenakan tarif 3.000, maksimal tarifnya 15.000. Tarif inap 25.000.
Tarif parkir truck/elf Stasiun Rangkasbitung sekali masuk 4.000, 2 jam berikutnya dikenakan tarif 3.000, maksimal tarifnya 15.000. Tarif inap 20.000.
Tarif bus di Stasiun Rangkasbitung 15.000, tarif inap 20.000.
Contoh pengaplikasiannya : Tarif Parkir inap motor Stasiun Rangkasbitung 2 hari, malam pertama kena 14.000 (tarif maksimal + tarif inap) + tarif inap malam kedua 7.000, jadi total 21.000.
Contoh tarif parkir inap mobil selama 2 hari, 40.000 untuk malam pertama (tarif maksimal + tarif malam pertama) + tarif inap 25.000 jadi total 65.000 untuk 2 hari.
Demikian informasi Tarif Parkir Stasiun Rangkasbitung semoga bermanfaat.
