Kebijakan Redeem KMT Terbaru Dari KCI yang dimulai tanggal 1 Juli 2019 bermaksud memudahkan penumpang yang tidak lagi menggunakan KRL. Salah satu contoh penumpang yang hanya menggunakan KRL 1 tahun sekali atau pindah domisili dulu kerja di Jakarta sekarang pindah Palembang dan seterusnya. Pemilik KMT (Kartu Multi Trip) bisa me redeem KMTnya dan mendapatkan sisa saldo seluruhnya.
Redeem itu dilakukan untuk pemilik KMT yang tidak akan menggunakan kartu itu lagi. Bagi yang masih memiliki dan akan menggunakan KMT, diimbau untuk menyimpan kartu miliknya dengan baik agar senantiasa dapat digunakan saat hendak naik kereta rel listrik (KRL). Nah bila melakukan Redeem, nanti kartu KMT nya harus dikembalikan ke PT KCI atau ditarik PT KCI.
Baca Jadwal Kereta Api Stasiun Rangkasbitung
Mekanisme Redeem KMT
– Mengajukan redeem KMT ke Stasiun terdekat, lalu mengisi formulir permohonan dan menyerahkan KMT kepada petugas
– Petugas akan melakukan proses validasi data saldo
– Proses redeem saldo KMT maksimal 14 hari kerja
– Pemegang kartu KMT kembali ke Stasiun tempat pengajuan redeem dengan membawa salinan formulir untuk menerima uang sejumlah nilai saldo
– Kartu KMT yang sudah dilakukan redeem dikembalikan ke KCI
Bila tidak ribet dalam hal redeem saldo, kita anggap saja kita membeli kartu KMT sebagai cenderamata. Dan apabila berkinginan menghasbikan saldo KMT dan tidak ingin kartunya ditarik PT KCI, triknya adalah dengan menggunakan saldo sampai habis.
Tinggal sesuaikan saja saldonya, kalau tidak cukup ya di top up aja. Lalu gunakan sesuai perjalanan anda, nah bisa saldo habis pulangnya pakai Tiket Harian Berjaminan aja. Saldo 0 tapi kartu KMT aman di tangan anda.
Perlu anda ketahui bahwa KMT dapat digunakan hingga saldo menjadi Rp 0,- saat tap out di stasiun. KMT juga dapat digunakan selama masih berfungsi dan terbaca dengan baik oleh perangkat tiket elektronik di stasiun.
