KA Sritanjung Ditarik Lokomotif RnB CC2018917 Depo Induk PWT pada Hari Sabtu tanggal 29 Maret 2025. Kereta Sritanjung tersebut berjalan dengan rute Lempuyangan-Surabaya-Ketapang (Banyuwangi). Kereta Api Sritanjung langganan ditarik oleh lokomotif Merah dan Biru atau RnB. Sering juga berjalan traksi ganda/ dua lokomotif.
Lokomotif RnB CC2018917 menjadi artis dadakan saat melintas di Daop 8 dan 9. Karena lokomotif eks Pulau Sumatera ini masih berwarna Merah dan Biru / Rnb yang menjadi endemik di Pulau Sumatera. Banyak penggemar kereta api mulai dari anak-anak sampai orang dewasa yang mengabadikan perjalanan KA Sritanjung. Mereka sangat antusias, apalagi saat mendapatkan sapaan khas dari masinis yang bertugas.
KA Sritanjung berangkat dari Stasiun Lempuyangan tepat pada pukul 07.00 WIB dijadwalkan tiba Stasiun Surabaya Kota pukul 12.29. Berangkat kembali dari Surabaya Kota 13.20 dijadwalkan tiba Stasiun Ketapang 20.00 WIB.
KA Sritanjung melayani kereta kelas ekonomi subsidi / PSO kapasitas tiap kereta 106 tempat duduk, saling berhadapan, sandaran tegak. Harga tiket sangat murah, dengan hanya 94.000 sudah bisa bepergian Banyuwangi Yogyakarta pp.
Lokomotif CC201 89 17 PWT merupakan salah satu dari 6 (enam) lokomotif Pulau Sumatera yang di pindah ke Pulau Jawa. Keberadaan merek tersebar di Jember (1 Loko), Surabaya (2 loko), Purwokerto (2 loko), Bandung (1 loko).
Semua lokomotif tersebut untuk mendukung sarana angkutan penumpang dan barang dengan kereta api di Pulau Jawa.